Sabtu, 10 Oktober 2015

Informasi dan Sistem Informasi Psikologi #SIP 2

21.12


Saat ini kebutuhan akan teknologi sangat besar, sebagaimana teknologi dibutuhkan dalam segala aspek kehidupan.  Dengan adanya sistem informasi yang terkomputerisasi akan memudahkan tugas dalam menjalankan pekerjaan. 


Sebelum mengetahui lebih jauh tentang informasi dan sistem informasi psikologi ada baiknya kita memahami dulu definisi dari masing-masing kata tersebut. 


Definisi Informasi


Informasi menurut kbbi online adalah penerangan;   pemberitahuan;  kabar atau berita terhadap sesuatu. Sedangkan dalam ilmu Linguistik informasi berarti  keseluruhan makna yg menunjang amanat yg terlihat dl bagian-bagian amanat itu.
 

Didukung oleh beberapa pendapat para ahli mengenai informasi, diantaraya:
 

Menurut Hanif (dalam Syachbana, 2011), informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Dengan demikian informasi berarti data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.
 

Menurut Jogiyanto (dalam Syachbana, 2011), informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi pemakainya.

Dari definisi diatas maka penulis menyimpulkan bahwa informasi adalah pemberitahuan terhadap sesuatu maupun data yang diolah menjadi bentuk yang bagi pemakainya dalam mengambil keputusan saat ini atau mendatang.

Definisi Sistem

 
Jogiyanto (dalam antonio, 2012) Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. 


Penjelasan di atas menjelaskan bahwa sistem bekerja dalam suatu jaringan kerja dari suatu prosedur yang saling berhubungan satu sama lain untuk menyelesaikan dan sasaran yang dimaksud.
 

Definisi sistem juga dapat dijelaskan oleh Jogiyanto dalam bukunya Analisia dan Desain sistem informasi, menerangkan:  sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
 

Sistem juga diartikan sebagai sekumpulan elemen yang bekerja sama dalam suatu kesatuan untuk melaksankan suatu fungsi yang berguna. Dalam bukunya Jogiyanto sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen. 

Menurut Kadir (dalam antonio, 2012) sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang saling terintegrasi dengan maksud dan tujuan yang sama untuk melaksanakan sasaran yang telah ditentukan.
Pengertian Sistem Informasi
 

Definisi sistem informasi menurut Kadir (dalam antonio, 2012) adalah kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya (manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
 

Menurut Antonio (2012) Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan.
 

Definisi Psikologi
 
Ditinjau dari segi ilmu bahasa, psikologi  berasal dari kata Psyche  yang berarti jiwa dan kata  logos yang berarti ilmu pengetahuan. Jadi psikologi adalah ilmu pengetahuan tentang jiwa.
 

Didukung oleh pendapat Wundt (dalam basuki, 2008) psikologi itu merupakan ilmu tentang kesadaran manusia. Dan  Branca (dalam basuki, 2008) juka mengemukakan bahwa psikologi merupakan ilmu pengetahuan tentang perilaku manusia.
Komponen Sistem Informasi

Daud (2014) menyebutkan komponen – komponen yang ada dalam sistem informasi meliputi beberapa blok, yaitu : blok masukan (input), blok mode, blok keluaran (output), blok teknologi, blok basis data, blok kendali.

Diperkuat oleh pendapat John Burch dan Gary Grudnitski (informatika.web.id, 2013) mengemukakan bahwa Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block). 


Sebagai suatu sistem, blok bangunan tersebut masing-masing berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya. 

Blok bangunan tersebut terdiri dari:
 

1. Blok Masukan (Input Block)
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
 

2. Blok Model (Model Block)
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
 

3. Blok Keluaran (Output Block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
 

4. Blok Teknologi (Technology Block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Terdiri dari 3 bagian utama, yaitu teknisi (humanware atau brainware), perangkat lunak (software) dan perangkat keras.
 

5. Blok Basis Data (Database Block)
Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Basis data diakses atau dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Management Systems).
 

6. Blok Kendali (Controls Block)
Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

 

Tujuan Psikologi
 

Menurut Plotnik (dalam Basuki, 2008) tujuan psikologi diantaranya:
1. Psikologi mendeskripsikan beraneka macam cara perilaku organisme.
2. Menjelaskan sebab-sebab dari perilaku.
3. Memprediksikan bagaimana organisme akan berprilaku dalam situasi tertentu.
 

Bagi beberapa ahli psikologi lain tujuan dari psikologi adalah mengontrol perilaku makhluk hidup.

Berikut ini merupakan fungsi informasi :

 
• Tujuan si penerima – apabila informasi itu tujuannya untuk memberi sebuah bantuan, maka informasi itu harus membantu si penerima dalam apa yang dia usahakan untuk memperolehnya.
 

• Ketelitian penyampaian & pengolahan data – dalam memberikan atau menyampaikan dan mengolah data, inti & pentingnya informasi harus dipertahankan.
 

• Waktu – Apakah informasi tersebut masih up-to-date?
 

• Ruang atau tempat – pakah informasi tersebut tersedia dalam ruangan atau tempat yang tepat?
 

• Bentuk – dapatkan informasi itu dugunakan secara efektif? Apakah informasi tersebut menunjukkan hubungan-hubungan yang memang diperlukan, bidang-bidang yang memerlukan perhatian manajemen? serta apakah informasi tersebut menekankan situasi-situasi yang ada hubungannya?
 

• Semantik – apakah hubungan antara kata-kata dan arti yang diinginkan sudah cukup jelas? Apakah ada kemungkinan ada salah tafsir?

Adapun beberapa fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
 

2. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
 

3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
 

4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
 

5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
 

6. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.

Dari beberapa penjabaran di atas bisa kita tarik kesimpulan bahwa ilmu psikologi dewasa ini saling berkaitan dengan sistem informasi yang terkomputerisasi terlihat dalam tes-tesnya sering kali memanfaatkan teknologi & sistem informasi yang sangat membantu dan memudahkan para praktisi psikologi dalam menjalankan pekerjaannya. 


Diantaranya dengan adanya software-software psikotest, skoring maupun software lainnya yang berhubungan dengan ilmu psikologi.

 

Daftar Pustaka:

Antonio, H., Safriadi, N. (2012) .Rancang bangun sistem informasi administrasi informatika (SI-ADIF). Teknik Informatika. Tanjungpura

Daudi, R., Windana, V. M. (2014) .pengembangan sistem informasi akuntansi penjualan dan penerimaan kas berbasis komputer pada perusahaan kecil (studi kasus pada pt. trust technology)
 

Basuki, H. (2008). Psikologi umum. Jakarta:Gunadarma

http://www.pengertianku.net/2014/06/pengertian-informasi-dan-fungsinya.html

http://duniabaca.com/pengertian-dan-manfaat-sim-sistem-informasi-manajemen.html 

http://informatika.web.id/konsep-dasar-sistem-informasi.htm 

http://kbbi.web.id/informasi


Sumber Gambar 

http://o2ed.com/files/2012/08/fotosearch_information_k0708255_SMALL.jpg

Ditulis Oleh

Mahasiswa psikologi dan blogger amatir yang sangat tertarik dengan web design, Seo, sistem operasi dan segala tentang teknologi. ada pertanyaan atau saran bisa hubungi penulis di https://twitter.com/arrief_hidayat

Silahkan berikan Komentar dan Saran anda demi kemajuan blog sederhana ini

 

© 2015 Di edit oleh Arief Seo. didesign Templateism.

Back To Top